Tempat pengobatan autis remaja - Pernah enggak kalian merasa gugup luar biasa saat harus ngobrol sama orang lain? Sampai rasanya jantung mau copot keringat dingin atau gemetar? Kalau iya mungkin itu bukan sekadar malu malu biasa tapi bisa jadi tanda dari gangguan kecemasan sosial. Kondisi ini seringkali bikin seseorang merasa tertekan banget waktu berinteraksi akhirnya mereka lebih milih menghindar dari situasi sosial.
Gejala yang muncul bukan cuma soal rasa takut tapi juga bisa sampai bikin badan enggak nyaman. Ada yang jantungnya berdebar kencang mual atau bahkan gemetaran. Semua itu seringkali makin parah kalau kita harus menghadapi hal hal yang menurut kita menakutkan seperti presentasi di depan kelas atau datang ke acara yang ramai.
Penyebab kecemasan sosial itu banyak. Bisa karena keturunan lingkungan atau ada perbedaan di struktur otak. Tapi yang paling sering jadi pertanyaan apa trauma masa lalu juga bisa jadi penyebabnya? Jawabannya. bisa.
Menurut Anxiety and Depression Association of America trauma itu memang bisa banget jadi pemicu berkembangnya kecemasan sosial. Entah itu trauma yang terjadi waktu masih kecil atau pas udah dewasa bekasnya bisa memengaruhi cara kita bertingkah laku.
Contoh peristiwa traumatis yang bisa memicu kecemasan sosial itu bermacam macam. Ada yang karena orang tuanya bercerai waktu dia masih kecil ada juga yang pernah jadi korban bullying pelecehan fisik atau seksual atau pernah diabaikan secara emosional sama orang orang terdekatnya.
Pengalaman pengalaman seperti ini bisa bikin kita punya rasa takut berlebih enggak percaya sama orang lain dan rasa malu yang mendalam. Akhirnya semua itu bisa berkembang jadi gangguan kecemasan sosial dan mengganggu kehidupan sehari hari kita.
Penting untuk membedakan antara rasa malu biasa dengan kecemasan sosial. Kecemasan sosial itu adalah ketakutan yang intens dan sulit dikendalikan. Bahkan bisa mengganggu aktivitas kita yang normal.
Beberapa gejala yang sering muncul itu seperti. takut memulai percakapan atau ngobrol di telepon menghindari kegiatan sosial rasa khawatir berlebihan kalau dianggap memalukan dan sulit melakukan sesuatu kalau ada yang ngawasin. Kita juga bisa jadi sering menghindari kontak mata gampang banget takut dikritik dan punya kepercayaan diri yang rendah. Gejala fisik kayak gemetar atau jantung berdebar kencang juga sering muncul.
Kalau gejala gejala ini terus terusan ada dan mengganggu hubungan sekolah atau pekerjaan kamu lebih baik segera cari bantuan.
Ada beberapa jenis pengobatan yang sering digunakan untuk menangani kecemasan sosial. Salah satunya terapi perilaku kognitif (CBT). Terapi ini membantu kita mengenali pola pikir negatif dan mengubahnya jadi lebih positif. Selain itu ada juga terapi swadaya dan pemberian obat antidepresan yang diresepkan oleh dokter.
Tapi enggak semua orang merasa cocok dengan pengobatan konvensional. Ada juga yang pengin cari alternatif alami biar enggak terlalu bergantung sama obat.
Baca juga Apakah Anti Sosial Sama dengan Gangguan Kepribadian Antisosial?
Rumah Terapi Autis Bekasi dari Medical Hacking bisa jadi pilihan alternatif kalau kamu pengin coba cara alami. Mereka punya pendekatan yang beda yaitu gabungan dari berbagai terapi alami. Ada Alignment Postural buat menyeimbangkan sistem saraf Neuro Release buat menstabilkan emosi dan Nutrisi Personalisasi yang fokus pada hubungan antara usus dan emosi.
Selain itu mereka juga pakai pendekatan STIFIn & Wu Xing buat memahami tipe emosi setiap individu dan TCM Zang Fu yang berfokus pada organ dalam buat menenangkan emosi.
Semua metode ini dibuat buat menyasar akar masalahnya bukan cuma sekadar menghilangkan gejalanya. Terapi yang dilakukan juga alami lembut dan disesuaikan sama kondisi tiap orang.
Kalau kamu atau orang terdekat lagi berjuang menghadapi kecemasan sosial dan pengin coba cara alternatif yang lebih holistik Rumah Terapi Medical Hacking bisa jadi salah satu pilihan. Yuk konsultasi bersama Rumah Terapi Medical Hacking!!