Tempat Perawatan Down Syndrome di Tangerang - Down syndrome adalah suatu keadaan yang melibatkan kromosom dan berhubungan dengan kecacatan intelektual, penampilan wajah yang memiliki ciri khas, dan tonus otot yang lemah (hipotonia) pada usia bayi. Semua individu yang terkena akan mengalami keterlambatan kognitif, tetapi kecacatan intelektual biasanya memiliki tingkatan ringan hingga sedang. Orang dengan Down Syndrome memiliki kemungkinan bermacam cacat lahir. Sekitar setengah dari jumlah semua anak yang terkena dampak tersebut dilahirkan dengan keadaan cacat jantung. Sedangkan kelainan pencernaan, seperti penyumbatan usus, lebih jarang terjadi.
Seseorang dengan Down Syndrome memiliki peningkatan risiko dapat terkena beberapa kondisi gangguan medis. Ini termasuk gastroesophageal reflux, yang merupakan aliran balik asam lambung ke kerongkongan, dan penyakit seliaka yang merupakan intoleransi protein gandum yang disebut gluten. Sekitar 15 persen orang dengan Down Syndrome memiliki kelenjar tiroid yang kurang aktif (hipotiroidisme). Kelenjar tiroid adalah organ yang berbentuk kupu-kupu di leher bagian bawah yang menghasilkan hormon. Orang dengan Down Syndrome juga memiliki peningkatan risiko masalah pendengaran dan penglihatan. Selain itu, sebagian kecil anak-anak dengan Down Syndrome mengembangkan kanker sel pembentuk darah (leukemia).
Perkembangan yang tertunda dan masalah perilaku sering dilaporkan pada anak-anak dengan Down Syndrome. Cara berbicara dan bahasa individu yang terpengaruh perkembangan tersebut lebih lambat daripada anak-anak tanpa Down Syndrome. Dan ucapan individu yang terpengaruh kelainan ini mungkin lebih sulit untuk dipahami. Masalah perilaku dapat mencakup masalah perhatian, perilaku obsesif / kompulsif, dan keras kepala atau amarah. Sebagian kecil orang dengan Down Syndrome juga didiagnosis dengan kondisi perkembangan yang disebut gangguan spektrum autisme, yang mempengaruhi komunikasi dan interaksi sosial.
Orang yang memiliki Down Syndrome seringkali mengalami penurunan kemampuan berpikir (kognitif) secara bertahap seiring bertambahnya usia, dan biasanya mulai usia 50 tahun ke atas. Down Syndrome secara umum juga dikaitkan dengan peningkatan risiko penyakit Alzheimer yang merupakan kelainan otak yang mengakibatkan hilangnya memori secara bertahap, serta penilaian dan kemampuan lainnya. Sekitar setengah dari orang dewasa dengan Down Syndrome mengembangkan penyakit Alzheimer . Meskipun penyakit Alzheimer biasanya tersebut merupakan kelainan yang terjadi pada orang dewasa, orang dengan Down Syndrome biasanya terkena Alzheimer ini pada usia lima puluh atau enam puluhan.
Baca Juga: Tempat Pengobatan Epilepsi yang Terbaik di Tangerang
Sebagian besar kasus Down Syndrome dihasilkan dari trisomi 21, yang berarti setiap sel dalam tubuh memiliki tiga salinan kromosom 21 bukan dua salinan biasa. Lebih jarang, Down Syndrome terjadi ketika bagian dari kromosom 21 menjadi melekat ( translokasi) ke kromosom lain selama pembentukan sel-sel reproduksi (telur dan sperma) pada orang tua atau sangat awal dalam perkembangan janin. Orang yang terkena dampak tersebut memiliki dua salinan normal kromosom 21 ditambah bahan tambahan dari kromosom 21 yang melekat pada kromosom lain, menghasilkan tiga salinan materi genetik dari kromosom 21. Individu yang terpengaruh dengan perubahan genetik ini dikatakan memiliki Down Syndrome translokasi.
Persentase yang sangat kecil dari orang-orang dengan Down Syndrome memiliki salinan kromosom 21 tambahan hanya di beberapa sel tubuh. Pada orang-orang ini, kondisinya disebut mosaik Down syndrome. Para peneliti percaya bahwa memiliki salinan gen tambahan pada kromosom 21 mengganggu perkembangan normal, menyebabkan fitur karakteristik Down Syndrome dan peningkatan risiko masalah kesehatan yang terkait dengan kondisi ini.
Untuk itu, kami dari Rumah Sehat Medical Hacking hadir menjawab solusi pendampingan bagi Anda yang memiliki saudara atau anak yang memiliki gangguan Down Syndrome. Kami sangat menghindari pengobatan yang melibatkan penggunaan obat-obatan kimia, karena hal tersebut akan memiliki beberapa efek samping. Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami dengan klik di sini.
