Tempat pengobatan autis anak - Banyak orang tua atau guru suka tidak sadar kalau ada anak yang punya kesulitan belajar tapi bukan karena dia malas. Namanya Diskalkulia, salah satu jenis gangguan belajar yang sering sekali terlewat. Gangguan ini bikin seseorang jadi susah banget memahami angka, berhitung, bahkan memproses semua info yang ada kaitannya sama matematika.
Coba deh perhatikan, anak yang kena diskalkulia itu biasanya sulit hafal angka, bingung saat disuruh baca jam dinding yang pakai jarum (jam analog), tidak mengerti konsep perbandingan seperti lebih dari atau kurang dari , dan ujung ujungnya mereka sering menghindari semua kegiatan yang ada angkanya.
Secara simpel, Diskalkulia itu masuk kategori gangguan belajar yang spesifik. Maksudnya, anak yang mengalaminya tidak otomatis jadi kurang cerdas, ya. Kecerdasannya normal, cuma dia punya masalah di area khusus, yaitu di Matematika. Gangguan ini berhubungan langsung sama sistem saraf pusat yang bikin otak jadi susah mengenali angka, arah, waktu, dan memori jangka pendek yang perlu banget buat hitung hitungan.
Anak yang punya diskalkulia itu mungkin saja lancar banget bicara, baca, dan juga nulis. Tapi giliran ketemu angka, tiba tiba mereka jadi kebingungan. Contohnya, sulit mengingat hasil perkalian, tidak bisa menyusun angka dengan benar waktu menjumlah, atau jadi panik saat diminta hitung uang kembalian. Dalam kehidupan sehari hari, hal ini jelas pengaruhnya besar, apalagi nanti kalau anak sudah masuk sekolah yang levelnya lebih tinggi dan pelajaran matematikanya makin ribet.
Ada beberapa ciri yang bisa anda atau kamu perhatikan kalau punya anak dengan gangguan ini,
Anak itu akan kesulitan menghafal fakta dasar matematika, misalnya 2×2=4 atau 10+5=15. Mereka juga sering banget salah menulis angka, atau tidak paham bagaimana cara menyusun angka yang benar dalam kolom saat menghitung. Kalau sudah dikasih soal cerita matematika, itu jadi tantangan besar karena mereka susah memahami logika di baliknya.
Anak dengan diskalkulia sering bingung bedain mana kanan dan kiri. Mereka juga tidak bisa baca jam dinding yang benar, dan sulit memahami posisi benda kayak di atas, di bawah, atau di samping. Ini nunjukkin kalau gangguannya bukan cuma soal hitung hitungan, tapi juga ada kaitannya sama pemrosesan ruang (spasial) dan penglihatan (persepsi visual).
Banyak anak yang punya diskalkulia akan merasa takut atau stres setiap kali harus belajar matematika. Mereka bisa jadi sangat cemas, merasa tidak mampu, bahkan kadang sampai muncul keluhan fisik kayak sakit perut kalau sudah mau pelajaran itu. Kalau dibiarkan, kondisi ini tentu bisa merusak rasa percaya diri dan motivasi belajarnya.
Mereka sering salah menulis angka, tidak mengerti tanda matematika kayak > (lebih dari) atau < (kurang dari). Mereka juga tidak bisa memperkirakan jumlah secara kasar. Misalnya, dia tidak bisa nebak mana yang lebih banyak antara dua tumpukan benda tanpa menghitungnya satu per satu.
Baca juga Bagaimana Cara Membuat Anak Disleksia Lebih Suka Membaca?
Menangani diskalkulia tidak bisa cuma dengan memaksa anak belajar matematika lebih keras lagi. Kita perlu pendekatan yang menyeluruh, yang melibatkan terapi saraf, koreksi postur tubuh, dan juga perbaikan nutrisi untuk otak. Salah satu cara alternatif yang sekarang mulai banyak dicoba adalah Medical Hacking.
Perlu kamu tahu, Medical Hacking itu bukan obat medis biasa ya. Ini adalah rumah terapi yang fokus pakai pendekatan alami buat bantu anak yang punya gangguan belajar, termasuk diskalkulia. Terapi di sini dilakukan pakai beberapa metode utama, seperti,
Alignment Postural, Ini adalah koreksi di bagian tulang belakang atas (C1–C3) dan torakal tengah. Tujuannya adalah supaya aliran darah dan oksigen ke bagian otak yang buat literasi dan hitungan jadi lancar lagi.
Neuro Release, Stimulasi ke jalur saraf yang ada kaitannya sama bahasa dan koordinasi mata motorik, contohnya di area Broca dan Wernicke.
Nutrisi Personalisasi, Pemberian nutrisi penting kayak omega 3, kolin, vitamin D3, dan magnesium yang berguna untuk mendukung fungsi otak dan konsentrasi anak.
Pendekatan STIFIn dan Wu Xing, Ini membantu kita menyesuaikan gaya belajar anak berdasarkan karakter otak dan elemen dominan yang ada di tubuhnya.
Konsep TCM Zang Fu, Ini melihat gangguan belajar sebagai ketidakseimbangan organ kayak ginjal, jantung, dan limpa yang punya pengaruh besar pada kecerdasan dan fokus.
Pendekatan pendekatan seperti ini bisa membantu memperbaiki fungsi otak dan tubuh secara alami tanpa harus ketergantungan sama obat kimia. Terapi yang diberikan juga disesuaikan dengan kondisi dan toleransi anak supaya hasilnya bisa lebih optimal.
Kalau kamu punya anak atau kenalan yang kesulitan berhitung dan menunjukkan gejala yang sudah disebutkan tadi, tidak ada salahnya mencoba pendekatan alami lewat Rumah Terapi Medical Hacking. Di sana, kamu bisa dapat penanganan yang lebih menyeluruh sesuai kebutuhan anak, bukan cuma dari sisi pelajaran, tapi juga keseimbangan tubuh dan sarafnya. Medical Hacking bisa jadi langkah awal yang baik untuk bantu anak belajar lebih nyaman dan percaya diri lagi.
Oh ya, Medical Hacking juga telah membuka tempat pengobatan abk jakarta jadi bagi siapa saja yang mengalami masalah tersebut silahkan konsultasi langsung bersama medical hacking!!