Tempat terapi stroke jakarta dan pekanbaru - Pasti rasanya campur aduk ya, kalau lihat si kecil di usia sekolah kok kayaknya masih susah banget ngomong atau ngungkapin apa yang dia mau. Wajar banget kok kalau Bunda khawatir. Harusnya kan di umur segini mereka udah lancar banget ngomong, cerita ini itu, atau sekadar minta jajan. Nah, kalau belum, kadang suka kepikiran bakal ganggu sekolahnya, temen temennya, atau bahkan bikin dia minder. Tapi tenang dulu, Bunda. Keterlambatan bicara itu bukan akhir dari segalanya, kok. Yang penting kita tahu gimana cara ngatasinnya.
Gampangnya, speech delay itu kondisi di mana kemampuan bicara anak kita agak ketinggalan dibanding teman teman seusianya. Bisa jadi dia susah ngucapin kata, nyusun kalimat, atau bahkan nangkap omongan kita. Memang sih, tiap anak itu beda beda perkembangannya. Tapi, kalau anak Bunda udah masuk usia sekolah (sekitar 6 12 tahun) tapi masih susah banget ngomong jelas atau lancar, nah ini yang perlu kita cari tahu kenapa.
Banyak banget lho, Bunda, penyebab speech delay ini. Dan gak semuanya melulu soal medis kok. Kadang ada hal hal simpel yang bisa jadi pemicunya. Coba deh kita lihat beberapa yang umum.
Susah Dengar. Kalau anak gak bisa dengar dengan baik, otomatis dia juga susah niruin suara atau ngomong. Coba perhatiin, apakah dia sering gak respons kalau dipanggil dari belakang?
Ada Gangguan di Otak. Beberapa kondisi kayak cerebral palsy atau autisme bisa bikin otak dan mulut anak susah kerja sama.
Kurang Diajak Ngobrol. Ini yang sering kita gak sadari, Bunda. Anak lebih banyak nonton TV atau main gadget sendirian daripada diajak ngobrol dua arah sama kita. Padahal, ngobrol itu stimulasi penting buat mereka.
Faktor Emosional. Kadang, trauma atau lingkungan yang kurang mendukung perkembangan bahasanya juga bisa bikin anak jadi sulit bicara.
Penting banget lho Bunda, buat kita tahu penyebabnya. Soalnya kalau tahu, penanganannya juga bisa lebih pas. Nah, di sini peran terapi yang bener bener terstruktur itu penting banget.
Setiap anak itu unik, jadi gejalanya bisa beda beda. Tapi ada beberapa tanda umum yang perlu Bunda waspadai.
Anak masih susah nyusun kalimat lebih dari 3 kata padahal udah usia sekolah.
Omongan anak masih susah banget dimengerti sama orang di luar keluarga.
Dia lebih sering nunjuk nunjuk daripada ngomong kalau minta sesuatu.
Susah banget ngikutin instruksi sederhana dari Bunda.
Kayak gak tertarik buat ngobrol atau main sama teman sebaya.
Kalau Bunda mulai lihat tanda tanda ini, mendingan buruan deh konsultasi sama ahlinya. Jangan sampai nanti dia makin ketinggalan dalam hal komunikasi dan pergaulan.
Mengatasi speech delay itu bukan cuma tugas terapis aja, Bunda. Kita sebagai keluarga juga harus kasih dukungan penuh. Ini nih beberapa langkah yang bisa Bunda lakukan.
Ini langkah paling umum dan biasanya paling efektif. Terapis bakalan bantu anak kenalan sama suara, bentuk kata, sampai nyusun kalimat dengan cara yang pas buat kondisi dia. Sebisa mungkin, terapi ini rutin ya, Bunda.
Setelah terapi, jangan cuma diem aja Bunda. Penting banget buat terus kasih stimulasi di rumah. Ajak dia ngobrol sesering mungkin, bacain cerita, ajak nyanyi bareng, atau main peran. Ingat ya, komunikasi dua arah itu penting banget biar dia terbiasa ngutarain apa yang dia pikirin.
Tiap anak itu beda beda kemajuannya. Jadi, kita harus rutin pantau dan evaluasi. Perhatiin pelafalannya, kosa katanya, sampai keberanian dia ngomong di depan orang lain. Dan yang paling penting, jangan lupa kasih apresiasi setiap kali dia ada kemajuan, sekecil apa pun itu!
Kadang, speech delay itu gak berdiri sendiri, Bunda. Bisa jadi ada kaitannya sama kondisi lain kayak ADHD, autisme, atau bahkan gangguan tumbuh kembang lain. Makanya, kalau perlu, konsultasi juga sama tim ahli yang bisa tangani secara menyeluruh.
Sering banget kita dengar orang tua yang nunda nyari bantuan karena mikir ah, nanti juga bisa sendiri kok seiring waktu. Tapi sayangnya, tanpa penanganan yang pas, speech delay ini bisa bikin anak jadi susah belajar, susah bergaul, bahkan bisa ganggu kondisi psikisnya nanti. Jadi, makin cepat ditangani, makin besar juga peluang si kecil buat ngejar ketinggalannya.
Baca juga Bagaimana Menghadapi Speech Delay pada Anak Kembar? Yuk, Pahami dan Hadapi dengan Tenang!
Kalau Bunda lagi nyari solusi yang komprehensif buat masalah speech delay atau tumbuh kembang anak lainnya, Medical Hacking bisa jadi pilihan yang pas. Mereka punya pendekatan terapi yang modern, humanis, dan menyeluruh. Jadi, Medical Hacking ini bisa bantu anak anak dengan berbagai kondisi kayak speech delay, cerebral palsy, autism, ADHD, dan lain lain supaya bisa tumbuh lebih optimal.
Yuk, segera konsultasikan kondisi anak Bunda ke Medical Hacking. Berikan mereka kesempatan buat berkembang maksimal dengan terapi yang tepat dan terpercaya.