Tempat pengobatan stroke jakarta dan pekanbaru - Pernah dengar soal bradikardia? Itu lho, kondisi di mana detak jantung kamu itu lebih lambat dari yang normal. Biasanya, jantung kita kan berdetak antara 60 sampai 100 kali per menit. Nah, kalau kamu punya bradikardia, detaknya bisa kurang dari 60 kali per menit.
Sebenarnya, detak jantung yang melambat ini nggak selalu berarti masalah besar. Apalagi kalau kamu itu atlet atau memang lagi tidur, itu wajar kok. Tapi ceritanya jadi beda kalau kamu mulai ngerasa pusing, badan jadi lemas, susah napas, atau bahkan sampai pingsan. Kalau udah begini, berarti bradikardia kamu itu udah serius dan butuh banget penanganan cepat.
Jadi begini, jantung kita itu punya semacam sistem kelistrikan. Ada pusatnya, namanya node sinus. Tugas node sinus ini ngasih sinyal listrik biar jantung kita berdetak teratur. Nah, kalau sinyal ini ada masalah, entah dia berhenti sebentar, jadi lemah, atau nggak nyebar dengan baik, otomatis detak jantung jadi ikutan lambat.
Penyebab bradikardia ini bisa banyak banget, nggak cuma soal node sinus aja. Bisa juga ada hambatan di jalur listrik jantung lainnya. Selain itu, beberapa kondisi lain juga bisa jadi pemicu, seperti.
Ada juga beberapa faktor yang bikin kamu lebih berisiko kena bradikardia. Misalnya, kalau kamu sudah usia lanjut, punya hipertensi (tekanan darah tinggi), suka minum alkohol berlebihan, merokok, pakai NAPZA, atau sering banget stres berat.
Gejala bradikardia ini bisa ringan, bisa juga parah. Ada yang cuma ngerasa lemas, cepat capek pas lagi beraktivitas, pusing, sampai napas jadi sesak. Tapi kalau udah parah, bisa muncul nyeri dada, jantungnya ngerasa nggak stabil (kayak berdebar gitu), sampai kehilangan kesadaran.
Kalau kamu ngerasa ada gejala gejala yang kayak tadi, jangan tunda lagi, segera periksa ke dokter. Penanganan awal itu penting banget biar nggak ada komplikasi yang lebih serius. Biasanya, dokter bakal nanya nanya soal gejala kamu, cek tekanan darah sama detak jantung, terus dengerin irama jantung kamu pakai stetoskop.
Untuk tahu lebih pasti, dokter biasanya akan pakai beberapa alat, kayak.
EKG (Elektrokardiogram). Ini buat lihat aktivitas listrik di jantung. Tapi kadang nggak selalu akurat kalau pas diperiksa kamu lagi nggak dalam kondisi bradikardia.
Holter monitoring. Alat ini dipasang selama satu sampai dua hari dan bakal merekam detak jantung kamu terus menerus.
Event recorder. Kalau gejalanya munculnya cuma sesekali, alat ini bisa dipakai selama beberapa minggu.
Baca juga Cara Mendeteksi Benjolan Kanker Payudara, Tangani Sejak Dini!
Pengobatan bradikardia itu tergantung dari penyebabnya. Misalnya, kalau penyebabnya karena efek samping obat, biasanya dosisnya bakal diturunin atau bahkan diganti obatnya. Kalau penyebabnya hipotiroidisme, masalah tiroidnya yang diobati dulu.
Tapi, kalau detak jantung kamu udah terlalu lambat dan nggak kunjung membaik, dokter bisa aja nyaranin buat pasang alat pacu jantung. Alat ini nanti ditanam di dada dan fungsinya ngirim sinyal listrik biar detak jantung kamu balik ke ritme normalnya.
Selain pengobatan medis yang biasa, sekarang ini ada juga pendekatan alternatif yang namanya Medical Hacking. Pendekatan ini katanya bisa bantu perbaiki kondisi jantung, termasuk buat kasus bradikardia. Di Rumah Terapi Medical Hacking, mereka pakai terapi yang nggak cuma nyentuh gejalanya aja, tapi juga nyentuh akar masalahnya. Caranya dengan gabungin berbagai teknik terapi energi, stimulasi saraf, sama penyeimbangan organ.
Katanya, sudah banyak kasus yang berat berhasil ditangani dengan terapi ini. Contohnya, gangguan jantung kayak jantung lemah, detak jantung nggak stabil, sampai stroke dan komplikasi lainnya. Medical Hacking ini lihat tubuh sebagai sistem yang saling nyambung, jadi terapinya nggak cuma dari satu sisi aja.
Nah, buat kamu yang lagi ngalamin gejala bradikardia, atau udah didiagnosis tapi belum nemu solusi yang benar benar efektif, kamu bisa coba datang dan konsultasi langsung ke Rumah Terapi Medical Hacking. Banyak pasien yang penyakitnya kompleks jadi membaik setelah rutin ikut sesi terapi ini. Rumah sakit medical hacking ini juga menyediakan layanan terapi lainnya seperti pengobatan terapi ABK di Jakarta
Jangan sampai nunggu parah ya.
Coba deh kamu hubungi Rumah Terapi Medical Hacking buat konsultasi dan pemulihan kondisi jantung kamu secara menyeluruh. Siapa tahu, terapi yang tepat bisa jadi jalan buat hidup lebih sehat dan nggak tergantung obat terus.
Apakah kamu tertarik untuk tahu lebih banyak tentang Medical Hacking? Yuk konsultasi sekarang!!