fbpx
Home
Layanan
Terapi AutisTerapi Sakit JantungTerapi Saraf Kejepit
Artikel Kesehatan
Tanya Jawab
Hubungi Kami
Kantor Pusat:
Jl. Pd. Betung Raya No.10A, Pd. Karya, Kec. Pd. Aren, Kota Tangerang Selatan, Banten 15220
LAYANAN KONSULTASI GRATIS:
artikel
ARTIKEL KESEHATAN

Ini Dia Kegiatan Motorik Halus untuk Anak Polio yang Efektif

17/Sep/2025
Rate this post
Kegiatan motorik halus untuk anak polio

Kegiatan motorik halus untuk anak polio

terapi autis anak - Kegiatan motorik halus untuk anak polio itu ibarat kunci kecil yang bisa bikin perbedaan gede banget dalam hidup mereka. Jangan bayangin kayak latihan yang ribet, karena sebenernya banyak banget aktivitas seru yang bisa kamu lakuin bareng anak biar otot tangan dan jarinya makin kuat.

Mulai dari main puzzle, mewarnai, sampai hal simpel kayak ngancingin baju, semuanya bisa jadi cara asik buat bantu mereka lebih mandiri. Nah, kalau kamu penasaran apa aja kegiatan seru yang bisa dipraktikin, lanjut baca sampai habis ya, dijamin bermanfaat banget!

1. Menggambar dan Mewarnai

Salah satu kegiatan motorik halus untuk anak polio yang paling gampang tapi punya dampak luar biasa adalah menggambar dan mewarnai. Dengan memegang pensil warna atau crayon, anak bakal belajar melatih genggaman tangannya. Selain itu, aktivitas ini bikin mereka lebih kreatif dan percaya diri. Kamu bisa mulai dengan gambar sederhana lalu kasih tantangan pelan-pelan, misalnya mewarnai tanpa keluar garis atau bikin pola sendiri.

2. Bermain Puzzle

Puzzle itu bukan cuma bikin otak encer, tapi juga jadi salah satu latihan motorik halus yang seru. Anak polio bisa belajar menempatkan potongan kecil di tempat yang tepat, sekaligus melatih koordinasi tangan dan mata. Pilih puzzle dengan gambar favorit mereka biar makin semangat. Kalau udah terbiasa dengan puzzle ukuran besar, pelan-pelan bisa coba puzzle dengan potongan yang lebih kecil untuk melatih kesabaran sekaligus keterampilan.

3. Meronce Manik-Manik

Nah, kegiatan motorik halus untuk anak polio berikutnya yang nggak kalah seru adalah meronce manik-manik. Bayangin aja, anak bisa nyusun manik satu per satu ke dalam benang buat bikin gelang atau kalung. Aktivitas ini nggak cuma ngasah motorik halus, tapi juga bikin mereka lebih fokus dan terlatih dalam mengatur gerakan jari. Plus, hasilnya bisa dipakai sendiri atau dijadikan hadiah buat orang tersayang.

4. Bermain dengan Playdough atau Plastisin

Playdough atau plastisin tuh bisa jadi media latihan yang asik banget. Anak bisa mencetak, menggulung, atau membentuk sesuai imajinasi mereka. Aktivitas ini bikin jari lebih fleksibel, melatih otot tangan, sekaligus bikin mereka lebih kreatif. Kamu bisa ajak mereka bikin bentuk hewan, huruf, atau bahkan makanan miniatur. Dengan begitu, kegiatan jadi makin seru dan nggak kerasa kayak terapi.

5. Melipat Kertas atau Origami

Origami bukan cuma seni lipat kertas, tapi juga latihan motorik halus yang efektif. Anak polio bisa belajar melipat kertas jadi bentuk sederhana dulu, kayak pesawat atau perahu. Setelah terbiasa, bisa naik level ke bentuk yang lebih detail kayak bunga atau hewan. Aktivitas ini membantu banget buat meningkatkan ketelitian dan koordinasi tangan.

6. Menyusun Balok Kecil

Bermain balok juga bisa jadi kegiatan motorik halus untuk anak polio yang oke banget. Menyusun balok satu per satu bikin tangan mereka terlatih buat bergerak lebih stabil. Kamu bisa bikin permainan siapa yang bisa bikin menara paling tinggi tanpa roboh. Selain melatih motorik halus, kegiatan ini juga ngajarin anak tentang kesabaran dan strategi.

7. Menulis dan Menebalkan Huruf

Buat melatih genggaman tangan dan ketahanan, menulis itu penting banget. Kamu bisa ajak anak menebalkan huruf di buku khusus atau bikin huruf sendiri. Aktivitas ini melatih jari biar makin kuat dan siap buat menulis mandiri. Jangan lupa kasih pujian tiap kali mereka berhasil menyelesaikan satu halaman, biar semangatnya terus terjaga.

8. Bermain Alat Musik Sederhana

Alat musik sederhana kayak pianika, drum kecil, atau tamborin bisa jadi media seru untuk melatih motorik halus. Anak polio bisa belajar menggerakkan jari dan tangan sesuai irama. Selain melatih fisik, musik juga bikin suasana hati jadi lebih happy dan penuh energi positif.

9. Kegiatan Sehari-hari yang Jadi Latihan

Nggak selalu harus mainan atau aktivitas khusus, kegiatan motorik halus untuk anak polio juga bisa dilatih lewat aktivitas harian. Misalnya, mengancingkan baju, mengikat tali sepatu, atau membuka tutup botol. Aktivitas kecil ini punya manfaat besar buat bikin anak lebih mandiri.

Baca juga: Langkah Efektif Pencegahan Polio pada Anak Balita! Orang Tua Wajib Waspada!

Yuk, Konsultasikan Kesehatan Anak ke Medical Hacking Sekarang!

Klik banner di atas untuk konsultasi ke Medical Hacking!

Kalau kamu lagi nyari dukungan medis yang lebih terarah dapatkan layanan medicalhacking yang juga melayani terapi jantung jakarta yang bisa bantu kesehatan kamu tetap terjaga. Dan ingat, untuk langkah kecil penuh makna dalam hidup anakmu, jangan lupa selalu support mereka lewat kegiatan motorik halus untuk anak polio.

Tenaga Kesehatan Profesional
bu-fitri
M. Roihan Naufal, Str, Akp 
umi ana terapis medicalhacking.co.id
Cherly Rahma Atillah, Str, Akp
tenaga medis
Str, Akp
LIPUTAN MEDICAL HACKING DI MEDIA
berita
TESTIMONI DARI YANG PERNAH BEROBAT
testimoni medicalhackingtestimoni medicalhacking2
testimoni medicalhacking3testimoni medicalhacking4
testimoni medicalhacking5testimoni medicalhacking6
testimoni medicalhacking7testimoni medicalhacking8
logo trans hitam
Konsultasi Gratis!
Rumah Terapi Medical Hacking, "The Real Medical Hacker"
Alamat rumah terapi Medical Hacking
MEDICAL HACKING PUSAT
Jl. Pd. Betung Raya No.10A, Pd. Karya, Kec. Pd. Aren, Kota Tangerang Selatan, Banten 15220
+62 852-8196-6899
CABANG BEKASI
Jl.Pulo Ribung Blok AR1 No.29 Ruko Taman Galaxy, Grand Galaxy, Jakasetia, Bekasi Selatan – Jawa Barat 17147
Google Maps
+62 822-7478-9899
CABANG PEKANBARU
Jl. Dahlia No .34, Kec. Sukajadi, Kota Pekanbaru, Riau 28122
Google Maps
+62 821-2266-8799
support
LAYANAN KONSULTASI GRATIS
icon
© Rumah Sehat Medical Hacking 2019
map-markerchevron-down-circle