Terapi Autis - Di tempat kami Medical Hacking, kami sering sekali kedatangan orang tua yang membawa harapan besar padahal mereka sedang putus asa. Salah satu cerita yang paling kena di hati kami baru-baru ini adalah soal perjalanan pasien anak kecil. Awalnya dia datang dengan keluhan minim respon. Kata ini mungkin terdengar medis sekali, tapi bagi keluarganya ini artinya anak itu hilang hubungan emosionalnya dan susah sekali komunikasi. Tapi video perkembangan pasien yang baru kami keluarkan jadi bukti kalau setiap anak punya potensi untuk sadar dan berkembang kalau disentuh pada titik pemulihan yang benar.
Di sesi terapi yang baru ini kami rekam, kelihatan ada perubahan yang banyak sekali yang bikin rasa capek kami sebagai terapis jadi hilang. Kalau anda melihat rekaman kemajuan pasien kami di menit, suasana di ruang terapi itu energinya positif sekali. Anak yang dulunya susah kasih respon ke lingkungan, sekarang suaranya terdengar keras bilang, "satu, dua, tiga...".
Ini bukan cuma sekadar menghafal saja. Ini bukti kalau putaran sensorik di otaknya sudah tersambung lagi. Terjadi momen interaksi sosial yang penting. Waktu terapis ajak melakukan tos dan memuji dia pintar dan ajak tos lagi, anak itu kasih respon dengan gerakan tangan yang pas dan matanya melihat ke terapis. Kemampuan gerak halusnya untuk menyambut tangan terapis digabung sama pemrosesan pendengaran untuk paham perintah tos, itu menunjukan sistem sarafnya jauh lebih baik dibanding waktu pertama datang.
Puncaknya itu ada di menit sampai, anak itu mampu melanjutkan urutan angka sampai sepuluh dengan bantuan yang sedikit saja. Respon ucapan "sepuluh!" yang dia bilang dengan tegas adalah tanda keberhasilan. Dari yang awalnya pasif, sekarang dia jadi aktif ikut dalam proses belajarnya.
Banyak orang bertanya bagaimana perubahan ini bisa terjadi. Sebagai orang kesehatan, kami tidak melihat kasus telat bicara atau minim respon sebagai masalah psikologis saja, tapi ini masalah fisik dan mekanika tubuh yang menghambat fungsi otak.
Anak dengan gangguan respon sering mengalami hambatan aliran di sistem saraf mereka. Informasi dari mata dan telinga masuk, tapi tidak bisa diproses cepat oleh otak untuk bikin respon bicara atau gerak. Di Medical Hacking, kami tidak paksa anak untuk menghafal kata, tapi kami perbaiki jalur saraf di tubuhnya agar sinyal itu bisa mengalir lancar.
Kami percaya tubuh manusia itu satu kesatuan. Ketidakmampuan anak untuk merespon sering asalnya dari tegang di leher dan tulang belakang yang menghambat darah dan oksigen ke otak, serta energi yang tidak seimbang di organ dalam yang mempengaruhi emosi.
Simak Selengkapnya di Video Berikut
Untuk menangani kasus pasien ini, kami pakai cara terapi yang lengkap. Keberhasilan pasien kenal angka dan respon sosial tidak lepas dari perbaikan dasar di sistem sensoriknya. Ini adalah cara-cara terapi yang kami lakukan
Langkah pertama adalah memastikan hubungan antara tubuh dan otak terbuka. Kami melakukan perbaikan pada struktur leher atas, tepatnya di tulang belakang leher C1 sampai C3. Area ini adalah gerbang utama buat saraf pendengaran dan keseimbangan. Kalau area ini sempit atau geser sedikit, anak akan susah proses suara dan susah fokus. Dengan memperbaiki area ini, saraf pendengaran dan keseimbangan bisa kerja maksimal, jadi anak mulai dengar dan rasa lingkungannya dengan jelas.
Tubuh bukan cuma tulang dan saraf, tapi juga aliran energi. Di kasus minim respon, kami sering temu ada lemah di energi organ Paru atau unsur Logam dan Ginjal atau unsur Air. Unsur Logam atau Paru itu kaitannya sama pertahanan tubuh dan kemampuan kulit atau sentuhan. Kalau ini dikuatkan bantu anak lebih sadar sama fisik dirinya. Sedangkan Unsur Air atau Ginjal kaitannya sama ketakutan dan memori. Fokus pada aliran energi di sini memperkuat rasa dan keberanian anak untuk interaksi.
Kami sadar setiap anak itu unik. Tidak ada satu cara komunikasi yang cocok buat semua. Makanya kami pakai konsep STIFIn untuk melihat belahan otak mana yang dominan di pasien. Apa dia tipe Sensing yang butuh bukti fisik, atau Thinking yang logis. Dengan tahu ini, kami bisa tentukan cara terapi visual atau auditif yang paling bagus yang sesuai sama sistem otak anak itu, jadi dia cepat terima informasi.
Baca juga Cerita Velika Menemukan Fokus dan Ketenangan Pasca Terapi
Seringkali gangguan sensorik jadi parah karena faktor kimia. Beban logam berat seperti merkuri atau timbal yang menumpuk di tubuh bisa ganggu kiriman sinyal saraf, membuat gangguan di otak anak. Program kami ada panduan makan ketat dan cara buang racun untuk kurangi beban racun itu. Waktu tubuh bersih dari gangguan kimia, sistem sensorik jadi jauh lebih tajam.
Melihat pasien kami sekarang mampu berhitung dan tertawa lepas waktu melakukan tos adalah pengingat buat kami dan buat anda semua para orang tua, kalau diagnosa awal bukan akhir segalanya. Minim respon itu kondisi yang bisa diubah. Di balik diamnya seorang anak, ada potensi besar yang menunggu cara yang tepat untuk dibuka.
Kami di Medical Hacking janji untuk terus jadi teman anda dalam menemukan cara tersebut lewat ilmu medis, mekanika tubuh, dan pendekatan menyeluruh. Apakah anak anda mengalami telat bicara, gangguan fokus, atau minim respon sama lingkungan? Jangan biarkan waktu lewat begitu saja.
Konsultasikan kondisi anak anda bersama kami di Medical Hacking. Kami siap bantu cari masalah sampai ke akarnya dan bikin program terapi yang pas. Hubungi kami sekarang untuk jadwal konsultasi dan terapi. Mari kita jemput kesembuhan buah hati anda sama-sama. Oh ya, Medical Hacking juga telah membuka terapi autis jakarta jadi bagi siapa saja yang mengalami masalah tersebut silahkan konsultasi langsung bersama medical hacking!!
