Bagaimana Jantung Anda Bekerja?
Jantung Anda memiliki empat ruang – dua di atas disebut atrium, dan dua di bawah disebut ventrikel. Darah kaya oksigen dari paru-paru Anda mengalir ke atrium kiri, lalu ke ventrikel kiri, yang memompanya ke tubuh Anda. Darah kembali ke atrium kanan, lalu ke ventrikel kanan, yang mengirimnya kembali ke paru-paru untuk mendapatkan oksigen. Empat katup bertindak seperti pintu satu arah untuk memandu darah melalui jantung Anda. Dan seterusnya, kecuali Anda memiliki penyakit jantung.
Penyakit Jantung Koroner (PJK)
Juga disebut penyakit arteri koroner, PJK adalah jenis penyakit jantung yang paling umum di Indonesia. Saat Anda mengidapnya, zat lilin yang disebut plak menumpuk di arteri jantung Anda. Anda tidak akan tahu bahwa kondisi ini ada pada Anda sejak awal, tetapi seiring berjalannya waktu, kondisi tersebut mempersempit arteri Anda, seperti penyumbatan yang ada pada pipa. Hal tersebut membatasi aliran darah ke otot jantung Anda.
Efek PJK
Dengan aliran darah yang lebih sedikit, jantung Anda tidak mendapatkan oksigen yang dibutuhkannya, dan itu dapat menyebabkan nyeri dada, yang disebut angin. Terutama saat Anda berolahraga atau melakukan persalinan yang berat. Hal tersebut juga dapat mempengaruhi seberapa baik jantung Anda memompa dan mengalirkannya ke seluruh tubuh Anda yang juga kekurangan oksigen. Tanpa hal itu, sel Anda tidak akan berfungsi secara normal, dan Anda mungkin akan kehabisan napas atau merasa lebih cepat lelah dari biasanya. Jika plak menumpuk dan benar-benar menyumbat arteri, Anda mengalami serangan jantung.
Baca Juga: Tempat Pengobatan Asam Urat di Tangerang dan Palembang Paling Cepat Sembuh
PJK pada Wanita vs Pria
PJK dapat mempengaruhi wanita dan pria secara berbeda. Pria lebih cenderung mengalami nyeri dada yang hebat. Wanita mungkin saja merasa sesak atau ada tekanan pada dada, tetapi mereka mungkin juga merasa tidak nyaman, seperti ketika makan tidak tepat waktu. Mereka lebih cenderung menjadi sangat lelah, sesak napas, dan mual. Perbedaan tersebut mungkin karena wanita memiliki kecenderungan mengalami penyumbatan pada arteri jantung yang lebih kecil.
Penyakit Katup Jantung
Katup yang memandu darah Anda melalui jantung adalah katup yang membuka dan menutup setiap detak jantung. Inilah yang membuat bunyi detak di jantung Anda. Tiga masalah berbeda dapat mempengaruhi katup jantung Anda:
- Atresia: Tidak ada celah pada katup jantung, jadi darah tidak bisa mengalir dengan baik.
- Aliran balik: Katup memungkinkan darah pergi ke belakang, bukan ke depan.
- Stenosis: Katup menjadi tebal atau kaku, atau bergabung bersama, dan lebih sedikit darah yang masuk.
Pengaruh Penyakit Katup Jantung
Beberapa individu tidak punya tanda atau gejala selama bertahun-tahun, sementara yang lain tiba-tiba mendapatkannya begitu saja. Bagaimanapun, mereka sering menjadi lebih buruk. Gejala utamanya adalah murmur, suara mendesis atau desis di antara detak jantung. Masalah katup jantung tersebut bisa membuat jantung Anda bekerja lebih keras lagi hingga pada akhirnya menyebabkan masalah aliran darah, sehingga Anda bisa:
- Lebih lelah dari biasanya
- Sesak napas
- Mengalami pembengkakan di tungkai, kaki, pergelangan kaki, atau perut (jika tubuh Anda tidak dapat mengalirkan darah kembali ke jantung seperti yang seharusnya)
Dan terapi merupakan bentuk perawatan yang paling aman, nyaman dan tepat untuk kondisi gangguan kesehatan semacam ini. Terutama tempat jantung lemah di Tangerang dan Palembang yang dikembangkan oleh Rumah Sehat Medical Hacking. Dan fasilitas tersebut dapat Anda gunakan dengan menghubungi mereka di halaman ini. Selain itu, mengkonsumsi madu hutan segar juga sangat baik untuk menunjang perawatan. Untuk informasi lebih lanjut serta pemesanan untuk madu hutan segar dari Rumah Sehat Medical Hacking, klik di sini.