MEDICAL HACKING - Jus jeruk sangat disukai dan juga dinikmati oleh banyak orang di seluruh dunia. Faktanya, survei mengungkapkan bahwa itu adalah jus buah paling populer di dunia. Produsen memproduksi sekitar 1,6 miliar metrik ton minuman ini setiap tahun. Selain membeli jus jeruk dalam banyak varietas di toko bahan makanan atau di pasar tradisional terdekat, Anda juga dapat memeras jus jeruk sendiri dengan tangan atau dengan mesin jus (juicer).
Salah satu bentuk jus jeruk populer yang tersedia di toko adalah konsentrat jus jeruk beku. Untuk minum jus jeruk bentuk ini, Anda perlu mencampur air dingin dengan konsentrat yang mengandung jeruk ini. Metode ini menyebar luas selama Perang Dunia II dalam menciptakan proses konsentrat jus jeruk beku yang menyehatkan. Jus jeruk mengandung banyak nutrisi bermanfaat (terutama Vitamin C) tetapi Anda harus mempertimbangkan jumlah gula dalam setiap porsi yang Anda konsumsi. Anda mungkin ingin membatasi asupan Anda atau memilih versi jus buah 100 persen yang tidak mengandung tambahan gula.
Satu cangkir jus jeruk segar mengandung:
Jus jeruk adalah sumber yang baik untuk:
Jus jeruk dengan ampasnya adalah sumber serat yang baik. Penelitian telah menunjukkan bahwa serat membantu tubuh menjaga kesehatan pencernaan dan dapat menurunkan risiko kondisi seperti diabetes, penyakit jantung, dan beberapa jenis kanker.
Baca Juga: Apakah Daging Merah Buruk atau Baik untuk Anda?
Jus jeruk memang bergizi, tetapi penting untuk membatasi konsumsi Anda karena kandungan gulanya yang tinggi. Penelitian telah menemukan bahwa minum jus jeruk dalam jumlah sedang dapat memiliki banyak manfaat kesehatan potensial:
Jus jeruk merupakan salah sumber Vitamin C yang sangat baik dan berkhasiat tinggi. Satu cangkir mengandung dua kali nilai harian yang direkomendasikan. Vitamin C mendukung sistem kekebalan Anda dan mungkin efektif dalam melawan flu biasa.
Folat dalam jus jeruk mendukung perkembangan janin yang sehat. Para ahli di bidang kesehatan menyarankan agar wanita yang sedang hamil mengonsumsi setidaknya 400 mcg folat atau asam folat setiap hari untuk mencegah cacat tabung saraf.
Jus jeruk mengandung kalium sitrat tingkat tinggi. Nutrisi ini mengikat kalsium dalam urin, menciptakan lingkungan di mana batu ginjal cenderung tidak berkembang.
Jus jeruk merupakan sumber yang sangat baik dari beberapa vitamin dan mineral. Namun, seperti semua jus, jus jeruk mengandung sejumlah besar gula, yang dapat meningkatkan kadar gula darah. Peningkatan gula darah bisa berbahaya bagi orang yang mengalami gejala hipoglikemik seperti pusing saat mengonsumsi gula terlalu cepat.
Tingginya konsentrasi gula dalam jus jeruk, terutama pada jus jeruk yang mengandung tambahan gula, menjadikannya minuman berkalori tinggi. Bagi orang yang mengikuti asupan kalori terbatas untuk menurunkan berat badan, makanan rendah kalori dan padat lebih efektif.
Carilah jus jeruk yang tidak memiliki kandungan dari tambahan gula. Juga pertimbangkan jus jeruk dengan bulir-bulir jeruk yang banyak dan juga mengandung lebih banyak serat sehat. Anda bahkan dapat menemukan jus jeruk yang telah diperkaya dengan kalsium ekstra, serta vitamin D, yang tidak secara alami ada pada jus jeruk.